Penggunaan kosmetik bisa mempercantik atau memperindah estetika tubuh. Tetapi kalau tidak berhati-hati, penggunaan kosmetik yang mengandung bahan zat berbahaya, bisa mengakibatkan cacat permanen.
Dr. Teguh Tanuwihaya, Ketua Umum Perhimpunan Dokter Estetika Indonesia (Predesti) menyatakan, bahwa tidak hanya memberikan efek yang berbahaya secara tropical, tapi juga secara sistematik mengganggu organ tubuh yang lain seperti fungsi ginjal dan dapat mengakibatkan cacat permanen. Reaksi yang tidak diinginkan ini bisa timbul sekitar 2 tahun hingga 10 tahun. Hal itu dikemukakannya disela-sela aksi sosial “Save Cosmetic” di Surabaya, 31 Juli 2011 yang lalu.
Sebenarnya krim merkuri mempunyai ciri yang sangat khas sebagai berikut :
- Krim pada umumnya lengket.
- Krim pada umumnya tidak homogen (tidak menyatu kasar) , bila didiamkan minyak akan terpisah dengan bagian padat.
- Bau logam mercuri tercium atau sebagian menggunakan parfum menyengat untuk menghilangkan bau logam merkuri tersebut.
- Warna umumnya sangat mencolok, karena tidak menggunakan bahan pewarna untuk kosmetik.
- Bila diusapkan pada kulit lengan terasa panas dan gatal.
- Pada pemakaian awal menyebabkan iritasi pada kulit dan kemerahan bila terkena sinar matahari.
- Warna putih pada kulit tidak Lazim, umumnya pucat.
- Kulit dapat berubah putih dalam waktu singkat.
- Tidak timbul jerawat sama sekali.
- Pori-pori tampak mengecil dan halus.
- Bila pemakaian dihentikan akan bintik-bintik hitam dibawah kulit sebagian ataupun merata di wajah.
- Dapat menghambat pertumbuhan, menyebabkan cacat & kematian pada janin.
Krim merkuri juga dapat diindentifikasi dari gejala keracunan metabolisme tubuh, dengan gejala seperti berikut :
- Pusing.
- Disorientasi ruang.
- Mual-mual.
- Trenor (gemetar).
- Susah tidur.
- Gangguan penglihatan.
- Gangguan emosi
- Depresi.
- Menjadi pelupa (pikun)
Bagaimana cara mengetahui bahaya produk pemutih ?
Produk pemutih yang mengandung merkuri sudah pasti berbahaya. Sayangnya banyak Produsen yang tidak mencantumkan ingredients di kemasan. Tapi bisa dilihat bahwa salah satu cirri produk yang mengandung merkuri biasanya agak mengkilap.
Produk pemutih lain adalah hidroquinon. Pengguna Produk dari hidroquinon biasanya bagus dalam jumlah tertentu. Biasanya yang aman ini mengandung hidroquinon 2 persen sedangkan penggunaan hidroquinon 10 persen harus di bawah pengawasan dokter. Produk yang mengandung hidroquinon tidak tahan terhadap sinar matahari. Jika terlalu lama terekspos maka produk yang mengandung hidroquinon akan berubah warna. Produk pemutih alami biasanya mengandung licorice, ekstrak bangkuang dan sebagainya. (Yulia Ramadhanty).
0 komentar:
Posting Komentar